Absen dalam Penetapan Yulius, ini Jawaban Demokrat Sulut

Absen dalam Penetapan Yulius, ini Jawaban Demokrat Sulut

Perseteruan dalam pemilihan kepala Daerah di Sulut berakhir setelah Yulius Selvanus Komaling (YSK) jadi Gubernur Sulut terpilih. Ini sikap politik partai Demokrat.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) resmi menetapkan pasangan Yulius Selvanus Komaling  dan Johannes Victor Mailangkay sebagai jawara Pilkada Sulut 2024.

Dalam pleno, KPU Sulut menyatakan pasangan YSK-Victory memperoleh 539.039 suara atau 36,87 persen dari total suara sah.

Keputusan KPU Sulut merujuk pada ketetapan MK Nomor 261 tanggal 4 Februari 2025, yang menyatakan permohonan sengketa hasil Pilkada telah ditarik kembali oleh pemohon.

Sayangnya, dalam pleno tersebut Partai Demokrat Sulut yang notabene penggugat ke MK tidak hadir dan terkesan tidak terima hasil tersebut.

Sekretaris Partai Demokrat Sulut, Stendy Rondonuwu menyebut walau tak hadir dalam pleno, mereka tetap menghormati putusan tersebut.

“Kami hadir bukan karena alasan politik, tapi karena bertepatan dengan agenda partai di Jakarta,” kata Rondonuwu.

Lanjutnya, tidak kehadirannya Partai Demokrat Sulut pada rapat pleno KPU bukan hal yang wajib, karena ada partai lain yang tidak hadir.

“Perlu dicatat ya, jadi yang diundang adalah pasangan calon, bukan partai Demokrat. Jadi tidak wajib,” ujarnya.

Rondonuwu juga menjelaskan bahwa Ketua Partai Demokrat memang tidak ada di Manado dan berada di Jakarta karena ada agenda politik.

Partai Demokrat Sulut juga telah menganggap bahwa pilkada telah selesai dan yang menang adalah pilihan rakyat.

“Bagi kami pilkada sudah selesai, dan yang menang adalah pilihan rakyat yang harus kita hormati,” katanya kepada media.

Terpisah, Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Sulut, Royke Anter mengatakan bahwa partai Demokrat adalah petugas rakyat yang terus akan memperjuangkan kepentingan rakyat.

Anter menegaskan partai Demokrat menghormati semua keputusan tentang hasil pilkada, dan mendukung penuh gubernur dan wakil gubernur terpilih.

“Demokrat tegas memegang komitmen untuk mendukung pemerintahan YSK dalam membangun Sulut ke depan,” tegas Anter.

Pemerintah Bakal Hapus THR dan Gaji 13 ASN, tapi…

Untuk kesejahteraan rakyat, Demokrat akan mendukung penuh program gubernur baru demi masyarakat Sulut.

“Kami sudah kalah dan berkomitmen mendukung tanpa syarat, jadi jangan lagi kami mendapat fitnah. Kami ini pejuang yang memiliki kehormatan,” pungkas legislator dapil Manado ini. (oka)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *