Fero Walandouw, Nyong Sulut yang Jabat Komisaris Perusahaan Otomotif

Artis berdarah Manado, Fero Walandouw kini memiliki tanggung jawab baru sebagai Komisaris Independen pada sebuah perusahaan otomotif.

Berkarir dalam dunia hiburan sejak 2009, nama Fero Walandouw melejit dan dikenal sebagai seorang model, aktor dan presenter.

15 tahun berkarir dalam industri hiburan tanah air, Fero juga berkesempatan melakukan aktovitas dalam dunia bisnis dan politik tanah air.

Tahun 024 lalu, Nyong Sulut 2008 ini tercatat masuk dalam tim “Kawan Dua” yang mendukung calon Presiden Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka.

Selama masa kampanye berlangsung, Fero aktiv melakukan kegiatan promosi capres Prabowo_Gibran ke pelosok-pelosok daerah, terutama di Sulawesi Utara.

Keputusannya mendukung Prabowo Subianto berbuah manis, Prabowo akhirnya menjadi Presiden kedelapan Indonesia.

Kedekatannya dengan orang-orang ring satu presiden Prabowo membuatnya banyak belajar, dan menimbah pengalaman berpolitik.

Melalui rapat umum pemegang saham 11 Agustus 2025 lalu, Fero Walandouw resmi menduduki posisi baru sebagai Komisaris Independen.

Tugasnya tidaklah mudah, karena harus melakukan pengawasan operasional perusahaan dan perlindungan, terhadap kepentingan pemegang saham minoritas.

Kepada media, Fero mengatakan jabatan saat ini merupakan tanggung jawab besar yang harus dia selesaikan dengan baik.

“Ini tanggung jawab besar yang harus saya kerjakan dengan baik,” katanya di Jakarta.

Fero menyebut, peran ini sebagai peluang untuk berkontribusi nyata terhadap ekonomi nasional, serta mendukung visi hilirisasi serta industrialisasi dalam rangka meningkatkan nilai tambah produk lokal.

“Kolaborasi antara ekonomi kreatif dan dunia industri sangat penting dalam mendorong pertumbuhan dalam negeri,” ucapnya.

Untuk posisi barunya ini, Fero akan membatasi kegiatannya dalam dunia hiburan Indonesia, dan lebih focus menjadi komisaris.

Berdiri tahun 2007, PT CPL Tbk merupakan perusahaan yang bergerak dalam industri otomotif khususnya produksi suku cadang otomotif (roda dua dan empat).

PT CPL juga bergerak dalam penyediaan Komponen elektronik, komponen sanitasi rumah tangga.

Saat ini, perusahaan juga memasuki sektor manufaktur non-otomotif, seperti tray makanan dan mesin pertanian.

PT Cipta Investama Lancar merupakan pemegang saham mayoritas PT Cipta Perdana Lancar Tbk dengan invetasi sebesar 55 persen, 20 persen saham milik pribadi, 30 persen lainnya milik publik.(oka)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *