Gedung BCAPT Bank Central Asia Tbk (BCA) membawa pulang 2 penghargaan bergengsi dari Indonesia Operational Excellence (OPEXCON) Award 2024, Kamis (19/12/2025).
OPEXCON 2024 adalah ajang tahunan yang memberikan dorongan kepada perusahaan-perusahaan di Indonesia dalam menghasilkan berbagai inovasi.
Penghargaan ini juga untuk memberikan pengakuan dan mengukuhkan komitmen perseroan dalam berinovasi. Untuk mendukung industri perbankan berkelanjutan dan memberikan layanan terbaik terhadap nasabah.
Berbagai penilaian dilakukan kepada 140 peserta yang telah menjalani berbagai rangkaian kegiatan. Mulai dari sesi webinar, workshop, hingga tahap penjurian pada 7-11 Oktober 2024.
Dalam memberi penilaian, panitia melibatkan dewan juri dari berbagai kalangan seperti akademisi, pakar Perindustrian, perguruan tinggi, hingga firma konsultan internasional.
Ada enam kriteria kriteria utama menjadi dasar penilaian oleh dewan juri. Yaitu pemilihan proyek, metodologi, analisa masalah, solusi, skala proyek, dan keterampilan presentasi.
BCA sendiri meraih 2 penghargaan bergengsi yaitu meraih Gold Achievement kategori Service atas inovasinya dalam Pengelolaan Limbah Kartu Debit dan Kredit dengan Konsep Celcius di BCA.
Lalu, Silver Achievement kategori Service untuk Otomasi Evaluasi Akhir Program dengan ARVI (Artificial Intelligence and Visualization Tool).
Kunci dari keberhasilan dua penghargaan ini adalah Inovasi berkelanjutan yang mengedepankan kebutuhan nasabah menjadi inti dari setiap langkah kami di BCA.
SVP Operation Strategy and Development BCA, Setiady mengatakan penghargaan dari OPEXCON ini merupakan wujud pengakuan atas upaya BCA dalam menciptakan solusi yang tidak hanya efisien.
“Kami senang bisa meraih dua penghargaan, ini merupakan komitmen BCA dalam meciptakan solusi. Juga memberi dampak positif bagi lingkungan dan ekonomi berkelanjutan,” tulis Setiady dalam rilisnya ke Newsantara.id.
Melalui inovasi pengolahan limbah kartu dan pemanfaatan teknologi berbasis AI, Setiady menyebut BCA terus berkomitmen untuk menghadirkan solusi terbaik bagi nasabah dan masyarakat luas.
”Melalui inovasi dengan Konsep Celcius, memungkinkan perseroan untuk mengubah limbah plastik dari kartu debit dan kredit kadaluarsa atau tertelan di mesin ATM,” pungkasnya.
Sementara itu, inovasi otomasi evaluasi akhir program dengan ARVI (Artificial Intelligence and Visualization Tool) mempermudah perseroan untuk melakukan analisis sebuah program training perusahaan secara cepat dan efisien.
Teknologi ini juga memungkinkan perseroan untuk mendapatkan insight dari sebuah program training yang
sedang dan telah dijalankan.
Inovasi perseroan dalam memecahkan berbagai tantangan dan menghadirkan solusi bagi nasabah juga telah mendapatkan berbagai pengakuan di kancah domestik maupun global.
Salah satunya, peningkatan mesin EDC berbasis Android (APOS) melalui implementasi RIA (Robot Inject APOS). Ini meraih penghargaan Top 3 Global Future Workforce di Qorus-Infosys Finacle Banking Innovation Award 2024 di Portugal, Oktober lalu.
Tak hanya itu, GestureCam, hasil karya tim Operational & System Support BCA, meraih juara 1 di AI Driven Bot Competition 2024.
Teknologi berbasis AI ini menggunakan face and gesture recognition untuk mendeteksi bahasa isyarat melalui kamera. Ini memudahkan penyandang disabilitas dalam berinteraksi dengan robot.(adv)
Tidak ada komentar