Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) ikut ambil bagian dalam Trade Expo Indonesia (TEI) 2025 di Indonesia Convention Exhibition (ICE), BSD City.
Kehadiran delegasi Sulut kali ini fokus pada promosi produk andalan daerah dari rempah, kelapa, hingga produk kerajinan khas dengan tujuan membuka jalur ekspor baru dan mendorong UMKM menembus pasar internasional.
Gubernur Sulut, Yulius Selvanus, bersama Ketua Dekranasda Sulut, Anik Fitri Wandriani, hadir di pembukaan pameran yang berlangsung pada 15–19 Oktober 2025 tersebut.
Menurut pernyataan resmi, keikutsertaan Sulut di TEI merupakan bagian dari strategi memperkuat citra daerah sebagai penghasil produk kreatif dan komoditas pertanian bernilai ekspor.
Anik Fitri Wandriani menyatakan optimisme bahwa partisipasi di TEI akan memperluas pasar luar negeri bagi perajin dan pelaku UMKM Sulut.
Ia juga memanfaatkan momentum tersebut untuk berdialog dengan pihak Kementerian Koperasi dan UKM serta mencari peluang kolaborasi yang konkret bagi pelaku usaha daerah.
Kehadiran buyer internasional dan peserta memadati pameran TEI 2025 dengan menawarkan platform business matching, konsultasi bisnis, serta forum yang mendukung hilirisasi dan penempatan produk Indonesia pada rantai pasok global.
Penyelenggara menargetkan capaian transaksi besar dalam iven ini melalui pertemuan B2B yang terjadwal selama acara berlangsung.
Bagi Sulut, momentum ini dimanfaatkan untuk menampilkan keunikan produk berbasis kearifan lokal, seperti anyaman, tekstil tradisional, hingga produk olahan kelapa
Kehadiran Sulut dalam pameran ini dengan harapan menarik minat pembeli dari berbagai negara dan memperkuat branding “Bumi Nyiur Melambai” sebagai sumber produk bernilai tambah.
Meski skala pameran nasional sebesar TEI menghadirkan banyak tantangan termasuk persaingan antar-daerah dan kebutuhan standar kualitas ekspor, keikutsertaan Sulut memberi sinyal bahwa provinsi siap meningkatkan kapasitas produksi dan standar mutu untuk merespons permintaan pasar global.
Trade Expo Indonesia (TEI) adalah sebuah pameran dagang tahunan di Indonesia dan merupakan pameran dagang terbesar di Asia Tenggara.
Gelaran pameran tersebut pada bulan Oktober, dan sejak tahun 2017 TEI pindah lokasi ke ICE di BSD City, Jakarta Raya.
