Magnus Carlsen menjadi juara dunia catur kilat (blitz) 3 menit dalam Kejuaran Dunia FIDE 2023, Sabtu (30/12/2023) di Samarkand, Uzbekistan.
Sementara pada Kategori putri, Valentina Gunina asal Rusia menjadi yang terbaik usai bertarung 17 ronde. Gunina unggul atas rekan senegaranya yang kini membawa bendera Swiss, Alexandra Kosteniuk.
Usai tampil 21 ronde, Magnus mengumpulkan poin tertinggi, 16 poin dari 12 kemenangan, 8 seri dan sekali kalah. Dia unggul atas dua pecatur Rusia, Daniel Dubov (15,5 poin) dan Vladislav Artemiev (15 poin).
Dengan gelar juara ini, semakin membuktikan Carlsen tak punya lagi lawan sebanding di olahraga miniatur perang kerajaan ini. Kini dia menajamkan rekornya sebagai pecatur dengan 17 gelar juara dunia.
Dia menjadi juara dunia catur klasik tahun 2013, 2014, 2016, 2018 dan 2021. Dia lalu memilih melepaskan mahkotanya karena bosan tak punya lagi lawan sebanding. Pada kategori catur cepat dia meraih gelar juara dunia lima kali (2014, 2015, 2019, 2022 dan 2023).
Pecatur 33 tahun ini juga sudah memenangkan gelar juara piala dunia catur perorangan pada tahun 2023 ini. Dua gelar FIDE yang mungkin menjadi incarannya sebelum pensiun adalah juara catur Fischer 360 dan juara piala dunia beregu.
Hal paling mungkin dia hanya bisa meraih gelar juara catur Fischer 360. Sayang, untuk gelar beregu tampaknya Magnus tak bisa berbuat banyak. Para pecatur kompatriotnya (Norwegia) kemampuannya terlalu jauh dengannya sehingga sulit membuat tim yang solid.
Pada turnamen catur blitz yang berlangsung dua hari (29-30/12/2023), Carlsen memang begitu perkasa, terutama di hari kedua. Sempat kalah dari pecatur Pracis Maxime Vachier Lagrave di ronde 13, Magnus bangkit.
Dia menaklukkan sejumlah nama besar seperti Alexey Sarana, Arjun Erigaisi, A Indjic, Yu Yangyi, Jan Duda dan Richard Rapport.
Namun, ada hal yang menjadi sorotan dalam catur blitz 2023. Tentu saja adalah penyesalan Daniel Dubov yang harus terkena penalti. Poin setengah ketika bermain imbang dengan Ian Nepo di ronde 11 harus dianulir.
Keduanya kena penalti karena bermain remis dengan cara tak biasa. Dubov dan Nepo hanya menjalankan kedua kuda dalam 12 langkah, kemudian masuk ke petak semula. Akibatnya, bidak kedua pecatur ini tetap utuh seperti belum bermain. Meski keberatan dan mengajukan banding, FIDE tetap berkukuh kedua pecatur Rusia itu tak mendapat poin di ronde 11.
Andai saja, setengah poin itu dijumlahkan ke poin akhir Dubov, semestinya Carlsen dan Dubov memiliki poin yang sama. Jika poin sama kemungkinan akan kembali head to head hingga sudden death. Penyesalan tak terlupakan bagi Dubov.
Magnus Carlsen Juara Dunia Catur Cepat 2023
Pada kenyataannya, Mas Magnus menjadi juara dunia catur kilat 2023. Sori ye… (Bangkipot)
Tidak ada komentar