Review: Messi Berkelas, Belanda Panas

F. G. Tangkudung
11 Des 2022 20:14
Sport 0 230
3 menit membaca

Legenda sepakbola, Lionel Messi tampil berkelas memimpin adik-adiknya saat menumpas Belanda dalam babak 8 besar Piala Dunia Qatar 2022.

Argentina menang lewat drama adu penalti di Lusail Stadium, Sabtu (10/12/2022). Drama itu harus tersaji karena kedua tim berbagi skor sama 2-2 hingga waktu tambahan berakhir.

Sejatinya, Argentina terlalu tangguh bagi anak asuh Louis van Gaal. Selama 75 menit pertama, Argentina begitu mudah mematahkan serangan demi serangan Belanda.

Sebaliknya, serangan variatif Argentina membuat pertahanan Belanda kocar-kacir. Pada menit 35, Nahuel Molina membuat pendukung Argentina bersorak lewat golnya.

Ini berawal dari pergerakan luar biasa Lionel Messi. Dia memberikan assist ciamik dan berkelas lewat terobosan silang. Legenda Belanda Marco van Basten bahkan dengan gentlemen memuji operan tersebut.

Serangan demi serangan terus berlanjut. Sampi di babak kedua menit 73, Argentina mendapat penalti usai Denzel Dumfries terpaksa menghentikan pergerakan Marcos Acuna di dalam kotak 40×16 meter tersebut.

Lionel Messi jadi eksekutornya. Dengan gaya menendang yang agak berbeda, Messi menaklukkan Andries Noppert.

Namun, momen itu hampir menjadi malapetaka Argentina. Pelatih Lionel Sebastian Scaloni kemudian coba bertahan dengan menarik Marcos Acuna, Cristian Romero dan Julian Alvarez.

Belanda berbalik dan langsung memegang inisiatif serangan serta mendikte Argentina. Pemain Argentina seolah kesulitan menendang bola keluar dari daerah permainan sendiri.

Alhasil pemain jangkung Belanda Wout Weghorst, berhasil mencetak dua gol dalam waktu tujuh menit.

Skor imbang 2-2, bertahan hingga waktu tambahan 2×15 menit berakhir. Pemenang terpaksa harus ditentukan lewat drama adu penalti.

Argentina berada di atas angin ketika kiper Emiliano Martinez berhasil mementahkan tendangan Virgil van Dijk dan Steven Berghuis. Sementara Lionel Messi dan Leandro Paredes sukses membuat Argentina unggul 2-0.

Selanjutnya, Teun Koopmeiners dan Gonzalo Montiel sama-sama sukses menambah angka. Belanda sempat memelihara asa ketika tendangan Wout Weghorst masuk sedangkan sepakan Enzo Fernández gagal berbuah gol. Skor 3-2 untuk Argentina.

Penendang kelima Belanda Luuk de Jong mampu menyamakan angka. Itu berarti penendang terakhir Argentina, Lautaro Martinez akan menjadi penentu. Jika masuk, Argentina menang.

Dan….

Gooolllll……

Martinez menjadi penentu Argentina masuk ke semifinal. Sontak, semua pemain Argentina langsung mengejar Lautaro Martinez. Namun di sini terlihat sikap Messi yang berkelas.

Dia menjadi satu-satunya yang menghampiri kiper Emiliano Martinez yang masih tertelungkup tak percaya hasil tersebut. Messi langsung memeluk dan berterima kasih kepadanya.

Asa Messi melengkapi Curriculum vitae-nya sebelum menutup karirnya masih terjaga. Tinggal dua langkah sebelum itu terwujud.

Hal menarik lainnya, ketika merayakan kemenangan tampak para pemain Argentina seolah meledek Belanda yang tampak tertunduk lesu.

Alasannya jelas, sebelum pertandingan pelatih Belanda, Louis Van Gaal seoalah meremehkan Argentina. Itu yang menjadi alasan, pertandingan ini juga menjadi yang terpanas selama piala dunia 2022, dengan total 15 kartu kuning dan 1 kartu merah.

Argentina mendapat 8 kartu kuning termasuk Lionel Messi. Sementara Belanda mendapat enam kartu kuning dan 1 kartu merah untuk Denzel Dumfries.

Baca: Review: Kroasia Memesona , Neymar Gulana

Usai pertandingan Messi juga terlihat melontarkan kalimat kemarahan kepada pelatih van Gaal. (BangKipot).