Produksi Pupuk Kaltim tahun 2024 melebihi targetnya. Ini merupakan pencapaian luar biasa dalam memenuhi kebutuhan pupuk nasional.
Hal ini sejalan dengan Asta Cita pemerintahan Prabowo Subianto untuk mewujudkan swasembada pangan.
Hingga 23 Desember 2024, Pupuk Kaltim berhasil memproduksi jutaan ton pupuk denga rincian, pupuk urea sebanyak 3.321.969 ton.
Pupuk NPK sebesar 282.183 ton, Amoniak sebanyak 2.691.912 ton, serta Amoniak DDJ sebesar 763.477 ton.
Dirut Pupuk Kaltim Budi Wahju Soesilo, mengatakan keberhasilan merupakan hasil kerja keras seluruh karyawan dalam memastikan stabilitas produksi.
“Keberhasilan ini merupakan hasil dari kerja keras, dedikasi serta komitmen kita semua,” kata Soesilo melalui rilis kepada Newsantara.id, Rabu (25/12/2024).
Keberhasilan ini akan menjadi motivasi Pupuk Kaltim dalam meningkatkan produksi pada tahun 2025.
“Tahun depan Pupuk Kaltim optimis untuk melanjutkan momentum positif ini dengan semangat inovasi dan transformasi digital,” ujarnya.
Tidak hanya peningkatan produksi, Soesilo menyebut tahun 2025 adalah momentum untuk melanjutkan perjalanan dengan lebih semangat.
“Tidak hanya fokus pada peningkatan produksi, tetapi juga transformasi digital dan inovasi teknologi,” kata Soesilo.
Tahun 2024 juga merupakan tahun emas bagi Pupuk Kaltim. Beberapa pencapaian luar biasa tercipta dari satu BUMN terbesar ini.
Mereka kembali meraih Predikat “The Most Trusted Company” dalam ajang Corporate Governance Perception Index (CGPI) 2024.
Penghargaan ini menjadi yang kelima kalinya bagi perusahaan yang bergerak di sektor pupuk tersebut sejak pertama kali meraihnya pada 2020.
Dalam ajang CGPI 2024, Pupuk Kaltim memperoleh skor 89,09, dan menempatkan mereka sebagai perusahaan dengan penerapan Good Corporate Governance (GCG) terbaik.
Penilaian dalam ajang ini dilakukan secara menyeluruh terhadap tiga aspek utama, yakni Struktur Tata Kelola Perusahaan, Proses Tata Kelola, dan Hasil Tata Kelola.
Pencapaian ini juga menjadi bukti konsistensi Pupuk Kaltim dalam menjaga tata kelola perusahaan yang sehat dan akuntabel.
Sejak tahun 2018, Pupuk Kaltim terus melakukan evaluasi dan perbaikan dalam memastikan implementasi GCG berjalan optimal.
Prabowo Subianto Ucapakan Selamat Natal untuk Umat Kristiani
GCG meriupakan kunci utama dalam menjaga keberlanjutan dan ketahanan perusahaan, terutama dalam menghadapi bertbagai tantangan industri yang selalu berubah. (adv)
Tidak ada komentar