Salah satu truk yang kena razia parkir liar. (IST)Razia parkir liar ini membuahkan hasil, sedikitnya ada 15 kendaraan bermuatan berat terjaring razia ini.
Banyaknya kendaraan yang terparkir sembarangan sepanjang jalan Kota Bitung, sangat mengganggu dan meresahkan warga.
Menindaklanjuti laporan warga, Pemkot Bitung melalui Dinas Perhubungan bekerja sama dengan Satlantas Polres Bitung, menggelar razia penertiban.
Menyasar jalanan Kota Bitung, Kamis (27/5/2021) malam, tim Polresta dan Pemkot mencari kendaraan yang terparkir sepanjang jalan.
Razia parkir liar ini membuahkan hasil, sedikitnya ada 15 kendaraan bermuatan berat terjaring razia ini.
Kasat Lantas Polres Bitung, AKP Awaludin Puhi menyebut mereka mendapat 15 kendaraan yang terpakir secara liar.
“Tadi ada 15 kendaraan yang terpakir sepanjang bahu jalan, mulai terminal tangkoko hingga depan Kantor Walikota Bitung,” sebut Awaludin.
Semua kendaraan yang terjaring akan segera mendapat sanksi penindakan seperti pengembosan ban kendaraan hingga penilangan.
“Semua kendaraan yang terjaring kami tindak tegas, ada yang bannya kami kempeskan dan ada juga kami tilang,” ungkapnya.
Lebih dalam Awaludin menegaskan, Polres Bitung sudah beberapa kali gelar razia parkir liar, namun karena banyaknya laporan warga jadi mereka lakukan kembali.
“Kegiatan seperti ini sudah kami lakukan sebelumnya, ini merupakan yang ketiga kalinya oleh personel gabungan,” tukasnya.
Dalam razia parkir liar kali ini, polisi melakukan penindakan khususnya kepada truk bermuatan besar, namun ada juga kendaraan roda empat terjaring karena kedapatan parkir liar.
Sekadar informasi, Polres Bitung juga melakukan kegiatan Keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran (Kamseltibcar) lalu lintas.
Kegiatan ini berlangsung di SD GMIM Batu Putih Bawah, Kecamatan Ranowulu, Kota Bitung, Sulawesi Utara.
Kasat Lantas Polres Bitung, AKP Awaludin Puhi, kegiatan ini juga akan ada pembangunan pos lalu lintas (pos pemantauan).
Ada juga pembuatan taman lalu lintas, pembuatan marka jalan dan pemasangan rambu-rambu peringatan dan rambu penunjuk arah.
“Kami lakukan ini supaya Kamseltibcar lalu lintas bisa tercipta, sehingga warga bisa nyaman ketika berkendara melewati kawasan Batu Putih,” ungkapnya.
Baca: Anggota Jemaat GMIM Kharisma Buha Disuntik Vaksin
Kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari warga dan tokoh masyarakat yang ada.
“Kami harap ke depan warga yang melintas dan menggunakan jalan bisa merasa nyaman atas apa yang telah dilakukan Polres Bitung,” ucap salah seorang warga.
(*/mir)
Tidak ada komentar