Penyerahan beasiswa. (foto: ist).Untuk meningkatkan lulusan bermutu serta membantu siswa/mahasiswa kurang mampu, Pemerintah Kota Kotamobagu (Pemkot KK) menyalurkan bantuan beasiswa.
Sebanyak 6.732 orang menjadi penerima beasiswa Program Anak Asuh 2018. Program beasiswa anak asuh yang diberikan oleh Pemkot KK, menjadi salah satu program dari Walikota dan Wakil Walikota Kotamobagu.
Walikota, Tatong Bara menyerahkan langsung bantuan tersebut secara simbolis di Aula Rudis Walikota, Senin (10/9/2018).
Dalam sambutannya, Tatong merasa senang dan bersyukur, bisa memberikan bantuan melalui pemerintah untuk membantu anak-anak Kotamobagu meraih prestasi.
“Saya senang bisa bertemu langsung dengan anak-anak penerima beasiswa. Semoga ini bisa manfaat bagi pendidikan anak,” kata Tatong.
Walikota menambahkan, orang tua harus menggunakan dana beasiswa ini untuk kepentingan sekolah anak. Janganlah digunakan untuk keperluan lain, selain untuk pendidikan.
‘Mungkin nilainya tak seberapa, namun menurut Tatong, paling tidak pemerintah bisa membantu meringankan beban orang tua,” ujarnya.
Tatong menambahkan, program anak asuh yang sudah dilaksanakan sejak 2017 ini selalu meningkat tiap tahunnya.
Bila pada tahun 2017, Pemkot menganggarkan Rp7 miliar untuk beasiswa anak asuh, maka tahun 2018 ini pemkot menaikkan jumlahnya menjadi Rp10 miliar.
Peningkatan ini menurut Tatong, disebabkan karena adanya tambahan jumlah penerima beasiswa. Baik dari SD sampai perguruan tinggi.
“Karena bertambah anak asuhnya maka, jumlah anggaran juga naik. Tapi itu tak jadi kendala. Yang pasti semua anak bisa menerima dan menggunakannya untuk keperluan sekolah,” tambah Tatong.
Sementara itu, Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah Kota Kotamobagu, Inontat Makalalag menjelaskan perihal rincian dana beasiswa tersebut.
Dia pun mengatakan untuk tahun 2018 ini, ada sebanyak 6.732 orang penerima beasisa anak asuh dengan total biaya Rp10.543.600.000.
“Ini kami rinci per kecamatan. Jadi penyalurannya tak harus menunggu. Setelah penyerahan secara simbolis, nanti langsung disalurkan per kecamatan,” katanya.
Berikut rinciannya :
– Kotamobagu Barat, Rp2.673.450.000, (1759 orang)
– Kotamobagu Utara, Rp2.029.050.000 (1156 orang)
– Kotamobagu Timur, Rp2.746.350.000 (1765 orang)
– Kotamobagu Selatan, Rp 3.094.750.000 (2052 orang)
Rincian Sesuai Jenjang Pendidikan :
– Sekolah Dasar, Rp 2.595.000.000 (2595 orang)
– SMP, Rp 2.766.000.000 (1844 orang)
– SMA, Rp2.650.300.000 (1559 orang)
– S1, Rp 2.532.300.000 (734 orang)
Makalalag menambahkan untuk setiap jejang pendidikan memiliki nominal yang berbeda. Setiap anak SD mendapatkan Rp1 juta, SMP Rp1,5 juta, SMA Rp1,7 juta, dan Mahasiswa Rp3.450.000.
Penulis : Lala Nvidia
Pos Terkait
Terbaru
Tidak ada komentar