ODSK 2 Periode, PDIP Unggul Hitung Cepat

Bang Kipot
9 Des 2020 19:53
Berita 0 267
2 menit membaca

Berdasarkan hitung cepat (Quick Count) beberapa lembaga survei di Sulut, pasangan PDIP unggul di Kota Manado, Kota Bitung, Kota Tomohon.

Hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 di Sulawesi Utara memunculkan banyak kejutan.

Untuk pertama kalinya PDIP berhasil unggul di beberapa Kabupaten/Kota.

Berdasarkan hitung cepat (Quick Count) beberapa lembaga survei di Sulut, pasangan PDIP unggul di Kota Manado, Kota Bitung, Kota Tomohon.

Baca: Boroma-Gumalangit Kalah, PDIP Gagal Sapu Bersih

PDIP juga sementara unggul di Kabupaten Minahasa Utara dan Kabupaten Bolmong Selatan.

Keunggulan PDIP atas pasangan calon lain, membuka peluang besar bagi “Banteng” untuk menguasai Sulawesi Utara.

Dari hitung cepat untuk Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut, pasangan ODSK sudah leading 50 persen dari dua “bidadari”.

ODSK juga telah menggelar pidato kemenangannya, yang tersiar langsung melalui media sosial facebook.

Dalam pidato kemenangannya, Olly menyebut kini saatnya bergandeng tangan bersama-sama untuk membangun Sulut.

“Sahabat saya Ibu Christiany Paruntu dan Vonny Panambunan, Pak Sehan dan Pak Hendri, mari kita sama-sama bangun Sulut. Kompetisi telah usai, saatnya kita bergandengan tangan,” ujar Olly.

Olly juga berharap semua perbedaan yang terjadi selama masa kampanye, bisa terlupakan dan bersama kembali dalam satu keluarga besar Sulawesi Utara.

“Kompetisi sudah usai, semua perbedaan selama ini harus kita buang. Kini saatnya kita kembali bersama-sama membangun Sulawesi Utara,” ucapnya.

Kemenangan telak PDIP membuat pendukung warna merah menggelar pesta kemenangan di posko-posko yang ada di Kota Manado.

Yudhi Sambuaga, salah satu pendukung pasangan PDIP Andrei Angouw – Richard Sualang, merasa gembira atas kemenangan AARS.

“Senang dong. Selama kurang lebih 3 bulan ikut kampanye sekarang waktunya merayakan kemenangan ini,” ujar warga Tikala ini.

Irvan Sahelangi pendukung MOR-HJP mengatakan, hasil ini belum final karena ini hanya sebatas hitungan cepat.

“Belum final, ini hanya hitungan cepat mungkin bisa saja hasil rekayasa,” ujarnya dengan nada kecewa.

Dia menambahkan, walau pun nantinya pilihannya kalah di Pilwako Manado, dia akan mendukung pasangan yang menang.

“Siapapun yang menang itu adalah walikota milik kita semua,” pungkasnya.

Baca: Verna Inkiriwang Terpilih Jadi Bupati Poso

Walaupun unggul dalam hitung cepat, hasil akhir pemenang Pilkada 2020, tetap harus menunggu hitung manual dari KPU.(ath)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *