Lima orang akan menjabat kepala daerah selama 9 hari terhitung (18/2/2001) setelah resmi menerima SK penugasan.
Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) resmi menunjuk lima orang pejabat menjadi Pelaksana Harian (Plh), untuk mengisi kekosongan kepala daerah lima Kabupaten/Kota di Sulawesi Utara.
Lima orang tersebut akan menjabat kepala daerah selama 9 hari. Hal ini menyusul tertundanya pelantikan kepala daerah terpilih dalam Pilkada 9 Desember 2020 silam.
Baca: Jokowi Lantik ODSK untuk Kedua Kalinya
Rencana awalnya, pelantikan berlangsung 17 Februari 2021 sesuai masa berakhirnya periode pemerintahan. Namun, pelaksanaan pelantikan tertunda menjadi tanggal 26 Februari 2021.
Lima daerah yang akan memiliki Plh Bupati/ Walikota adalah Kota Tomohon, Kabupaten Minahasa Utara, Kabupaten Minahasa Selatan. Dua daerah lain adalah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) dan Bolaang Mongondow Timur (Boltim).
Hal ini sejalan surat Mendagri Nomor OTDA tentang penugasan Pelaksana Harian (Plh) Kepala Daerah terkait kekosongan pemerintahan.
Wakil Gubernur Sulawesi Utara Steven Kandouw menyerahkan langsung SK tersebut, Kamis (18/02/2021), di kantor Gubernur Sulut.
Lima Pelaksana harian Kepala Daerah yang resmi bertugas itu adalah Jemmy Ringkuangan (Plh Walikota Tomohon), Jemmy Kuhu (Plh Bupati Minut), Danny Kaawoan (Plh Bupati Minsel).
Dua lainnya adalah Sonny Waroka (Plh Bupati Boltim) dan Marzansius Ohy (Plh Bupati Bolsel).
Kecuali Ringkuangan, empat nama lain adalah Sekretaris Daerah di wilayah masing-masing.
Ringkuangan yang sebelumnya menjabat Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa kini menjadi Penjabat (Pj) Sekretaris Kota Tomohon selama tiga bulan ke depan. Secara Bersamaan, Ringkuangan menjabat Pelaksana Harian (Plh) Walikota Tomohon.
Untuk Kota Tomohon, Pemprov menunjuk pejabat dari provinsi karena Sekkot Tomohon, Juliana Dolvin Karwur masih berstatus Penjabat (Pj).
Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tomohon itu merangkap tugas Plh Sekkot sejak 1 Desember 2020. Dia kemudian menjadi penjabat (Pj) Sekkot pada 22 Desember 2020.
Dalam sambutannya, Kandouw mengatakan, pengangkatan Plh Kepala Daerah ini untuk menghindari kekosongan pemerintahan.
“Tugas utama pelaksana harian untuk menjaga keberlangsungan pemerintahan di daerah masing-masing. Tugas lainnya yakni mempersiapkan pelantikan kepala daerah definitif,” jelasnya.
Hal ini untuk mengisi kekosongan pemerintahan Olly Dondokambey yang habis masa jabatan pada 12 Februari 2021.
Pelantikan Olly Dondokambey-Steven Kandouw untuk periode kedua sudah berlangsung, Senin (15/2/2021) di Istana Merdeka, Jakarta.
Sekadar informasi, lima daerah yang memiliki kepalada derah baru sudah melangsungkan Pilkada serentak Rabu (09/12/2021) lalu.
Untuk Kota Tomohon, terpilih pasangan Caroll Senduk-Wenny Lumentut. Kabupaten Minahasa Utara pemenangnya adalah Joune Ganda-Kevin Lotulung.
Sementara itu, di Kabupaten Minahasa Selatan ada nama pasangan Franky Wongkar-Petra Rembang sebagai pemimpin baru.
Baca: Empat Kepala Daerah Sambut Jenazah Sarundajang
Untuk Boltim terpilih pasangan Sam Mamonto-Oscar Manoppo. Terakhir, pada Pilkada Bolsel, Iskandar Kamaru-Deddy Hamid menjadi pemenang. (riz)
Tidak ada komentar