Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi Utara menetapkan pasangan Yulius Selvanus Komaling (YSK) dan Viktor Mailangkay sebagai pemenang Pilkada Sulut dalam rapat pleno KPU Sulut periode 2024-2029.
Penetapan ini setelah KPU selesai menggelar Rekapitulasi dari seluruh Kabupaten dan Kota di Provinsi Sulut, di Hotel Swissbell Manado, Kamis-Sabtu, (5-7/12/2024).
Berdasarkan perhitungan KPU, pasangan Yulius Selvanus Komaling dan Viktor Mailangkay meraih 539.039 suara. Posisi kedua pasangan Elly Lasut dan Hanny Joost Pajow 463.433 suara.
Kemudian pasangan dari PDI Perjuangan, Steven Kandow dan Denny Tuejeh memperoleh 459.673 suara, dan berada di urutan ketiga.
Total jumlah suara pemilih Pilkada Sulut 2024 adalah 1.501.061 suara, dengan suara sah sebanyak 1.462.145 dan suara tidak sah 36.916.
KPU Sulut juga menyebut partisipasi masyarakat pada Pilkada Sulut 2024 hanya 76,62 persen, turun dari Pilkada 2020 yakni sebanyak 79,84 persen.
Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan sebagai daerah terbanyak partisipasi pemilih, yaitu 90,41 persen. Sedangkan terendah adalah Kota Bitung dengan 73,60 persen.
“Sejak keluar hasil quick count saya sudah mengumpulkan para profesor/doktor serta tim ahli, untuk membahas apa yang dibutuhkan masyarakat Sulut sekarang,” kata Yulius.
Selain upaya menciptakan pemerataan indeks pembangunan manusia (IPM) di Sulut, YSK juga berusaha untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
“Saya sudah berkomunikasi dengan sejumlah kementerian di sektor-sektor strategis, seperti kementerian pertanian, pertambangan dan pariwisata,” pungkasnya.(oka)
Bawaslu Tolak Laporan Imba – Ivan di Pilkada Manado
Rincian partisipasi pemilihan Gubernur Sulut 2024 berdasarkan Kabupaten/Kota :
1. Kabupaten Bolaang Mongondow, 76,45 persen
2. Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, 90,41 persen
3. Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, persen 84,47 persen
4. Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, persen 84,87 persen
5. Kabupaten Kepulauan Siau Sitaro dan Tagulandang, 81,99 persen
6. Kabupaten Kepulauan Sangihe, 78,67 persen
7. Kabupaten Kepulauan Talaud, 79,16 persen
8. Kota Manado, 64,91 persen
9. Kota Bitung, 73,60 persen
10. Kota Tomohon, 86,47 persen
11. Kota Kotamobagu, 80,79 persen
12. Kabupaten Minahasa, 76,94 persen
13. Kabupaten Minahasa Utara, 74,62
14. Kabupaten Minahasa Selatan, 79,55 persen
15. Kabupaten Minahasa Tenggara, 84,14 persen
Tidak ada komentar