Dirut PT KFD, Agus Chandra menyebut penyesuaian harga ini dalam rangka memperingati HUT RI dan HUT Kimia Farma ke 50 tahun.
Jelang Hari Kemerdekaan Republik Indonesia 17 Agustus 2021, Presiden Joko Widodo mengeluarkan himbauan untuk menurunkan harga tes PCR Swab.
Baca : Pembuat PCR Palsu Terungkap, Pelaku Adalah ASN
Terkait himbauan ini, PT Kimia Farma langsung mengeluarkan surat edaran kepada semua cabangnya di Indonesia untuk menurunkan harga.
Dalam surat edaran bernomor 148/YN 000/KFD/VIII/2021, PT Kimia Farma Diagnosa (KFD) melampirkan harga terbaru untuk tes PCR Swab dan Swab Antigen.
Untuk harga Tes PCS Swab harga semula senilai Rp900 ribu kini turun menjadi Rp500 ribu.
Harga Swab Antigen Reagen Abbott Panbio dari Rp190 ribu menjadi Rp125 ribu.
Kemudian, harga Swab Antigen Reagen selain Panbio (reguler) dari Rp190 ribu, turun jauh menjadi Rp85 ribu.
Kimia Farma juga menyebut bahwa hasil pemeriksaan PCR akan keluar tidak lebih dari 16 jam.
Surat edaran yang bertandatangan Plt Direktur Utama KFD, Agus Chandra ini akan berlaku mulai 16 Agustus 2021.
Dirut PT KFD, Agus Chandra menyebut penyesuaian harga ini dalam rangka memperingati HUT RI dan HUT Kimia Farma ke 50 tahun.
“Mulai 16 Agustus harga PCS Swab sudah turun, menyesuaikan harga himbauan dari Presiden Jokowi.”
“Penyesuaian harga ini juga dalam rangka HUT kemerdekaan dan HUT ke 50 Kimia Farma,” terang Agus.
Jokowi lantas meminta kepada pihak swasta untuk bisa menurunkan harga tes PCR minimal 50 persen.
Menanggapi seruan Presiden Jokowi, Perhimpunan Rumah Sakit Indonesia (PERSI) angkat bicara.
Sekjen PERSI, Lia Partakusuma menyebut, harga PCR bisa turun apabila komponen penunjang PCR juga harus turun.
“Rumah sakit tak akan keberatan jika harganya harus turun, tapi kami minta turunkan dulu komponennya,” kata Lia.
Selain menurunkan harga kompenen penunjang pemeriksaan PCS, Pemerintah juga harus memberi subsidi kepada rumah sakit dengan menyediakan peralatan PCR.
Baca juga: Aliansi Pers Manado Terbentuk, Walikota Bilang Begini
Sementara itu, Anggota Komisi IX DPR RI, Intan Fauzi sudah selayaknya harga tes PCR turun.
“Harga PCR memang harus turun dan alangkah baiknya presiden keluarkan peraturan sehingga bisa mengikat,” katanya.
(*/ath)
Tidak ada komentar