Kaleidoskop Sulawesi Utara 2017

Bang Kipot
30 Des 2017 23:25
Berita Pustaka 0 1354
6 menit membaca

Bulan November, hasil membanggakan diraih Kota manado Sulawesi Utara. Dari riset yang dilakukan SETARA Institute, Kota Manado dinobatkan sebagai Kota Paling Toleran di Indonesia.

Kota Manado mendapat poin tertinggi dalam laporan Indeks Kota Toleran tahun 2017. Penghargaan tersebut diberikan saat peringatan Hari Toleransi Nasional, Kamis (16/11/2017).

Baca: Manado Raih Kota Paling Toleran di Indonesia

Dari dunia pariwisata, Siladen Resort and Spa, yang berada di pusat taman laut Bunaken, Sulut dinobatkan menjadi resort dan pusat penyelaman terbaik di dunia tahun 2017.

Siladen Resort and Spa menyisihkan Oblu Heneli di Maladewa yang merupakan tujuan pariwisata dunia yang kesohor.

Bukan hanya itu, Lembeh Resort yang berada di Kabupaten Minut, Sulawesi Utara juga berhasil berada di posisi keempat dalam posisi 10 besar hasil jajak pendapat.

Penghargaan itu diberikan oleh majalah Dive Magazine, di Kota London, Inggris. Dive Magazine merupakan majalah diving kelas dunia yang terbit sejak tahun 1995, dan selalu menjadi referensi para penyelam.

Baca: Siladen dan Lembeh, Destinasi Selam Terbaik Dunia

Bulan yang sama, Presiden RI Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo, Rabu (15/11/2017) pukul 00.20 Wita tiba di Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado, Sulawesi Utara.

Presiden Joko Widodo berkunjung ke Manado setelah menghadiri KTT ASEAN di Manila, Filipina.

Di Manado, Presiden Joko Widodo membuka Kongres Trisakti Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia ke-XX di Graha Gubernuran, Bumi Beringin, Manado, Rabu (15/11/2017).

Baca: Bagea Kenari, Kue Manado yang Dicari Jokowi

Bulan Desember, Bencana banjir dan tanah longsor melanda Kota Manado, Manado, Sabtu (16/12/2017). Dari data yang dikeluarkan Pemkot Manado, hujan deras yang menerjang Kota Manado, Sabtu (16/12/2017) lalu telah berdampak pada 46 kelurahan.

Itu tersebar di 9 kecamatan Kota Manado. Banjir dan tanah longsor ini mengakibatkan tiga orang korban meninggal dunia.

Kini memasuki tahun 2018, asa baru terpatri di setiap hati masyarakat Sulut. Berharap semua kebahagiaan tercapai di tahun baru ini. Sebaliknya duka dan bencana bisa terjadi seminimal mungkin.

Semoga Tuhan selalu memberikan yang terbaik bagi masyarakat Sulawesi Utara.

Adios tahun penuh emosi, tahun 2017,

Welcome tahun penuh harapan,  tahun 2018…

Selamat Tahun Baru…

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *