Ding Liren vs Ian Nepo Ian Nepo menang atas Ding Liren dalam game kedua partai perebutan gelar juara dunia catur tak terbantahkan, Senin (10/4/2023) di Astana, Kazakhstan. Hari sebelumnya, pada game pertama, keduanya berbagi atas hasil remis di langkah 49.
Sejak kedua pecatur duduk di meja duel pada hari pertama, terlihat jelas pembeda antara keduanya. Ian Nepo yang sudah memiliki pengalaman di kursi panas tersebut terlihat lebih tenang dan santai. Sementara Ding Liren, tampak gugup, kedinginan dan demam panggung.
Nepo sudah mempersiapkan sejumlah langkah kejutan di luar teori umum. Seperti saat Nepo membuat kejutan dengan menukarkan gajahnya dengan kuda Ding Liren pada langkah ke-6 dan menggeser bentengnya ke petak e1 di langkah selanjutnya.
Pada Langkah ke 27, praktis Nepo terlihat dekat dengan kemenangan. Sayang dia menggerakkan gajah ke d6 ketimbang ke c7. Paksaan tukar menteri pada langkah 37 membuat Ding Liren lolos dari tekanan dan memaksa hasil remis pada langkah ke-49.
Partai kedua, Ian Nepo yang menggunakan buah hitam tampak ingin menebus kegagalannya meraih kemenangan pada game pertama.
Nepo hanya butuh 29 langkah untuk meraih 1 poin dan makin mendekati gelar juara dunia. Hal ini tak lepas dari kesiapan Nepo menghadapi Novelty Ding Liren pada lengkah ke-4.
Selanjutnya, Ding tak kuasa menahan gempuran Nepo dengan dua pion di lajur b dan c, benteng file terbuka di lajur g serta gajah terang yang mengawasi diagonal a8-h1. Pada akhirnya, Ding Liren harus menyerah karena pion Nepo di lajur c selangkah lagi masuk ke petak promosi. Ian Nepo menang pada game kedua.
Dalam analisa, langkah kesalahan Ding Liren bermula di langkah ke-12 ketika memilih Kxf6 ketimbang Kxc5.
Yang menarik, dalam duel perebutan juara dunia kali ini, Nepo memang terlihat benar-benar siap dengan strategi di luar menu teori umum. Nepo terungkap banyak berlatih dengan engine rating 3600 dengan langkah tak biasa, menghadapi pembukaan teoritis Ding Liren.
Baca: Ian Nepo Vs Ding Liren, Duel Juara Cunia Catur
Game ketiga akan berlangsung pada Rabu (12/4/2023). Ada waktu yang cukup untuk menenangkan diri dan mempersiapkan mental mengejar ketinggalannya dari Ian Nepomniachtchi. (BangKipot)
Pos Terkait
Terbaru
