Diaz Hendropriyono. (foto: ist).Ketua Umum Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI), Diaz Hendropriyono hadir di Kota Bitung, Sulawesi Utara, Sabtu (15/12 /2018).
Diaz menghadiri pelaksanaan Pembekalan Calon Legislatif dan Temu Kader serta Natal PKPI. Diaz juga diberikan kesempatan untuk memasang lilin Pertama, dan meneruskan kepada Kader Partai PKPI yang hadir dalam kegiatan tersebut.
“Saya ingin kegiatan ini menjadi momen kita sebagai kader PKPI, untuk memperkuat konsolidasi organisasi kita dalam menghadapi pemilu 2019 nanti,” katanya.
Perayaan Natal PKPI Kota Bitung sangat menarik, karena mencerminkan nilai tolerasi tinggi. Kegiatan ini juga turut dihadiri kelompok musik Qasidah, yang mengambil bagian dalam mengisi puji-pujian.
Dalam kesempatan ini, anak Hendropriyono ini juga mengklaim, saat ini PKPI bisa dikatakan sebagai partai zaman woow, yaitu partai yang melebihi zaman now.
Menurutnya, didominasi kader muda yang enerjik dan sehat, PKPI kini menjadi jembatan bagi setiap generasi zaman sekarang, untuk bisa menunjukkan jati diri mereka dalam politik di tanah air.
“Saya katakan bahwa PKPI adalah partai zaman woow, yang lebih dari zaman now. Lihat saja para kader yang ganteng dan enerjik ini. Kita semua mempunyai satu visi yaitu membesarkan partai ini seperti impian kita semua,” ujarnya.
Dirinya juga berharap anggota PKPI, bukan hanya mengakomodir kader dan caleg yang masa kini. Namun, seluruh elemen masyarakat yang peduli akan keadaan Indonesia sekarang ini.
Seluruh caleg dan kader Partai yang hadir, diharapkan benar-benar mampu memperjuangkan kepentingan masyarakat lewat partai.
“Kita harus menjadi figur yang benar-benar membawa aspirasi dan menjadi jembatan masyarakat,” tambah dia.
Ketua DPP PKPI Sulawesi Utara, Ronald Pauner menyatakan optimisme dirinya terhadap kader-kader PKPI, akan mampu menjadi legislator yang bisa memperjuangkan aspirasi masyarakat.
Pauner menambahkan, pihaknya berharap ke depan dalam konstestasi Pileg 2019, kader PKPI mampu menjangkau masyarakat dan menawarkan program ke masyarakat. Caranya, dengan cara turun langsung bertemu dengan masyarakat.
“Jangan hanya berkoar-koar di media sosial, tapi turun langsung bertemu konstituen dan mendengar aspirasi mereka. Sehingga kelak menjadi anggota dewan, kita sudah tahu apa yang akan kita perjuangkan, yaitu kepentingan banyak orang,” jelasnya.’
Kegiatan pembekalan dan Natal PKPI ini, diikuti oleh seluruh kader dan caleg PKPI di Kota Bitung dan daerah lain di Sulut. Usai kegiatan tersebut, Diaz menunjukkan skillnya dalam bermain gitar.
“Woow, ini pemimpin yang sangat berjiwa muda dan memiliki semangat yang menyala-nyala,” kata Melky Tumiwa kader muda PKPI asal Minahasa Utara.
Penulis : Emmanuel Athlon
Pos Terkait
Terbaru
Tidak ada komentar