BSM Gelar Khitanan Massal

Bang Kipot
28 Mar 2021 18:01
Berita 0 199
2 menit membaca

Barisan Solidaritas Muslim (BSM) Kota Bitung kembali menggelar khitanan massal, yang digelar di Masjid Agung Nurul Huda Bitung, Jumat-Sabtu (26-27/3/2021).

Kegiatan ini mendapat rerspon positif warga, dengan mengikutkan anak mereka dalam kegiatan ini.

Untuk menghindari tumpukan warga, panitia membuka 4 bilik dengan target 10 orang dalam satu jam.

Ketua Dewan Pembina BSM, Hi Rinto Pakaya menyebut kegiatan ini merupakan salah satu kegiatan BSM dalam menyambut Bulan Suci Ramadan.

“Kegiatan ini sudah beberapa kami lakukan setiap akan memasuki Bulan Ramadan. Saya senang karena banyak warga yang antusias,” kata Haji Tito sapaan akrabnya.

Lebih jauh Haji Tito menyebut, sejak berdiri pada tahun 2010, BSM telah melakukan khitanan massal dan melayani lebih dari 1.000 anak.

“Sudah lebih dari 1.000 anak ikut khitanan, dan menjadi harapan kami untuk terus membatu warga, apalagi ini gratis,” ungkapnya.

Menurutnya, banyak warga dari luar yang mengantarkan anak mereka ikut khitanan massal.

“Jadi bukan hanya dari sekitar Kecamatan Maesa, tapi banyak juga anak-anak dari kecamatan lain di Kota Bitung,” bebernya.

Haji Tito menjelaskan, dengan semangat Ta’awwun untuk negeri, BSM berharap kegiatan ini dapat meringankan beban orang tua.

Insya Allah bermakna bagi anak-anak, terutama membantu orang tua yang sudah menyiapkan biaya khitanan akan mereka, lanjut Haji Tito.

Apalagi tambah Tito, kegiatan ini mendapat support dari Pegadaian dan Bank Syariah Indonesia (BSI) Kota Bitung.

Senada Ketua tim medis khitanan massal, Rio Efendi Turipno menyampaikan anak-anak muslim yang sudah melakukan sunat telah menjalankan Syariat Islam.

“Sunat itu bagian dari fitrah (kebersihan), bagi seorang Muslim. Karena ini merupakan perintah para Nabi-Nabi terdahulu sebagai pembawa agama Tauhid,” kata Rio.

Sementara itu, Wakil Walikota Bitung terpilih, Hengky Honandar yang hadir dalam kegiatan ini mengapresiasi langkah BSM dalam membantu sesama.

Hondandar berharap, kegiatan seperti ini terus berlanjut ke depan, sehingga banyak warga yang terbantukan.

“Ini merupakan kegiatan mulia yang tidak boleh berhenti. Saya harap kegiatan seperti ini bisa terus berlanjut,” ungkap Honandar.

Bacac: Satgas Hentikan Vaksin AstraZeneca

Mantan anggota DPRD Provinsi Sulut ini berharap banyak organisasi kemasyarakatan yang bisa belajar dari apa yang telah BSM lakukan.

“Kita semua bisa belajar dari keteladanan yang telah dicontohkan oleh BSM,” pungkasnya.

(*/mir)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *