ODSK (foto: ist).Tepat hari ini (12 Februari 2019), pemerintahan Olly Dondokambey dan Steven Kandouw (OD-SK), sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Utara genap berusia 3 tahun.
Selama tiga tahun memimpin, tak pernah terdengar hubungan kedua top eksekutif ini retak, seperti yang banyak terjadi di daerah-daerah lain. Sebaliknya, keduanya makin kompak dan saling mengisi.
Syukuran 3 tahun ditandai dengan apel bersama di halaman Kantor Gubernur Sulut, yang diikuti oleh seluruh ASN Pemprov, kepala daerah kabupaten/kota dan tamu undangan.
Secara kasat mata selama tiga tahun memimpin, pasangan ODSK telah menoreh banyak prestasi, baik dalam bidang infrastruktur, pariwisata, ekonomi dan investasi.
Di bidang infrastruktur, pasangan PDI perjuangan ini berhasil membangun jalan Tol Manado-Bitung, membangun Bendungan Kuwil Kawangkoan di Minahasa Utara dengan total nilai Rp1,5 triliun, yang rencananya akan selesai pada tahun 2020.
Di daerah Bolaang Mongondow, mereka membangun Bendungan Lolak senilai Rp830 miliar. Bendungan ini sementara dalam tahap pembangunan yang mencapai 65 persen, dan rencana bakal diresmikan tahun ini.
Selain mega proyek diatas, ada juga proyek Kawasan Ekonomi Khusus Kota Bitung, Kawasan Ekonomi Pariwisata di Likupang Minahasa Utara.
Pembangunan proyek komunikasi Palapa Ring di Kepulauan Talaud. Pembangunan luas jalan Ringroad III yang menghubungkan Winangun-Kalasey, TPA Ilo Ilo dan pembangunan Jalan Bandara-Likupang.
Menurut Gubernur Olly, semua proyek infrastuktur ini dibangun untuk kesejahteraan rakyat Sulut.
“Pembangunan di Sulut tidak lepas dari campur tangan pak Jokowi yang memberi perhatian bagi Sulut. Ini adalah kenyataan yang bisa kita lihat bersama, ini bukan kampanye,” kata Olly.
Perhatian pemerintah dalam tiga tahun terakhir juga bisa dirasakan oleh pengelola pariwisata. Banyak wisatawan mancanegara yang datang ke Sulut, terutama dari Tiongkok.
Data terakhir Pemprov Sulut, pertumbuhan wisata menunjukkan tren meningkat sejak tahun 2017 yakni sebanyak 86.976 orang. Hingga Oktober 2018 kunjungan wisata mancanegara ke Sulut sebanyak 122.374 orang.
Dibidang investasi, pasangan ODSK berhasil mencetak investasi tertinggi dalam sejarah pemerintahan di Sulut.
Tahun pertama menjabat saja, OD-SK telah mendatangkan menanam investasi sebesar Rp26,4 triliun. Tahun berikutnya yaitu 2016 investasi mencapai Rp4,5 triliun.
Tahun 2017 total investasi mencapai Rp7,9 triliun, dan di tahun 2018 investasi melonjak tajam dan menunjuk angka Rp14 triliun lebih.
Kesuksesan kepemimpinan ODSK ini mendapat apresiasi dari berbagai elemen masyarakat dan stakeholder di Sulut.
Penulis : Habel Sirenden
Pos Terkait
Terbaru
Tidak ada komentar